Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) mendukung aparat dan semua pihak yang peduli untuk pemberantasan Judi Online yang cukup meresahkan. Judi online yang marak terjadi di Indonesia ini memang sudah ada diambang yang sangat meresahkan, sebab dampaknya sudah mulai merasuki dunia perbankan. Sebagaimana yang viral di Kota Kupang, oknum di dunia perbankan di Kota Kupang diduga melakukan froud hingga ditetapkan sebagai tersangka dan uang hasil froud digunakan salah satunya untuk Judi Online. Seiring dengan kejadian tersebut, sesuai himbau OJK untuk mengenal bahaya Judi Online dan memilih investasi yang aman, Bank NTT juga menyatakan dukungan untuk memberantas Judi Online. Pasalnya, Bank NTT atau BPD NTT merasa bahwa Judi Online ini membawa dampak yang negatif bagi masyarakat umum, terutama masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT). Untuk itu, pihak manajemen Bank NTT menghimbau agar masyarakat NTT jangan tergiur atau terjerat dalam iming-iming menang Judi Online yang membawa dampak negatif bagi diri sendiri dan keluarga. Plt Dirut Bank NTT, Yohanis Landu Praing kepada wartawan menegaskan bahwa judi online sangat mempengaruhi kehidupan keluarga serta membawa dampak yang negatif bagi kehidupan.
Baca Selengkapnya